Kamis, 31 Juli 2014

Ide Konyol

Beberapa tahun lalu sempat terpikir oleh saya untuk membuat suatu terobosan yang memberi manfaat bagi banyak orang.Berangkat dari keprihatinan saya karena banyaknya orang di kampung saya yang tidak bisa menyalurkan hajatnya dengan baik ketika musim kemarau tiba.Terlebih lagi saat satu-satunya sungai yang mengaliri desa saya itu harus kering airnya.Maklumlah sungai itu memang multi fungsi bagi sebagian warga terutama mereka yang tidak dan belum punya toilet pribadi.Lalu di mana mereka membuang hajat saat kemarau panjang?
Di sawah.Ada juga yang tetap membuangnya di sungai kering itu.Dan hasilnya,benar-benar pemandangan yang menjijikkan.Nah,kok ngomongin beginian?

Maaf sebelumnya,ide ini g jauh-jauh dari cerita tadi.Dari keprihatinan itu dan rasa ingin membantu mereka itulah,ide konyol ini muncul.Begini selengkapnya:
Tiba-tiba saja muncul di benak saya untuk memanfaatkan situasi ini.Ya, semacam simbiosis mutualisme lah.Mereka bisa leluasa buang hajat dengan baik dan saya dapat untung.Apa ide konyol itu?
Jawabnya adalah Bisnis WC umum murah meriah.Hanya dikenakan biaya Rp.1.000  sekali pakai.Asumsi awalnya begini, jika dalam suatu desa ada 1.000 jiwa dan 200 jiwa diantaranya tidak punya wc pribadi,dan setengahnya dalam sehari buang hajat,akan di dapat hasil kali sebagai berikut:
100×1000=100.000
itu jika anda punya satu wc umum di satu desa.Bayangkan jika Anda punya banyak cabang di setiap desa dalam satu kecamatan.Wah,silahkan hitung sendiri berapa keuntungan yang di dapat.Dan selamat menyandang predikat juragan wc umum.
Anda berminat?
Wkwkwkwkwk

Bidadari Surga

Ibnu Al-Qayyim menawan hati para pendengar dengan ucapannya ketika dia menggambarkan sosok bidadari di dalam surga sebagai berikut:

Jika engkau bertanya tentang para bidadari, maka ketahuilah bahwasanya mereka adalah gadis-gadis remaja yang sebaya. Di dalam diri mereka mengalir gairah dara muda. Pipi mereka seindah mawar dan buah apel. Tubuh mereka padat bagaikan buah delima. Tutur kata yang keluar dari bibir mereka bagaikan batu-batu permata yang teruntai. Kelembutan dan gemulainya sangat mempesonakan. Jika tersenyum, giginya bersinar bagai sinar petir. Ketika bertemu kekasihnya, maka keduanya bagai matahari dan bulan.

Jika berbicara dengan kekasihnya, maka bagaimanakah bayanganmu ketika dua kekasih saling berbicara?. Ketika memeluk kekasihnya, maka dapat kamu bayangkan ketika dua dahan sedang berpelukan?. Keindahan badannya dapat dilihat dari pipinya, seperti keindahan cermin dapat dilihat kemilaunya. Betisnya sangat mempesonakan, dagingnya dapat terlihat karena tidak terhalangi oleh kulit, tulang dan perhiasannya.

Andaikata bidadari menampilkan diri di dunia, maka bau harumnya akan semerbak antara langit dan bumi dan mulut setiap orang akan mengucapkan kalimat tahlil, tasbih dan takbir karena tertegun oleh keindahannya. Keindahan yang akan memperindah timur dan barat, keindahan yang akan menutup mata orang dari melihat yang lain. Sinar wajahnya akan meredupkan sinar matahari, seperti cahaya matahari meredupkan cahaya bulan. Tudung yang menutupi kepalanya lebih bagus dari dunia seisinya. Keinginannya untuk menemui kekasihnya merupakan idola utama.

Dengan bertambahnya masa, tingginya tidak bertambah kecuali makin memperindah dan mempercantik. Makin bertambahnya masa, maka rasa kecintaan dan kecenderungannya kepada kekasihnya makin bertambah. Dia terbebas dari mengandung, beranak, haid dan nifas. Dia suci dari ingus, ludah kering, berak dan seluruh kekotoran. Keremajaannya tidak pernah berkurang. Pakaiannya tidak pernah lusuh. Kecantikannya tidak pernah pudar. Keharuman baunya tidak pernah sirna. Pandangan matanya hanya ditujukan bagi kekasihnya bukan untuk yang lain, demikian pula kekasihnya.

Jika dipandang ia menyenangkan hati yang memandangnya. Jika disuruh maka ia taat. Jika ditinggal pergi maka ia menjaga kepercayaan kekasihnya dan kesucian dirinya. Dia belum pernah disentuh oleh manusia atau jin sebelumnya. Setiap kali kekasihnya memandangnya, maka hatinya bergembira. Setiap kali berbicara denganny, maka telinganya terasa sejuk oleh keindahan tutur katanya.

Jika dia tampil, maka cahayanya memenuhi istana dan kamarnya. Jika engkau bertanya tentang usianya, usianya sama dengan gadis remaja yang sebaya. Jika engku bertanya tentang kecantikannya, kecantikannya setara dengan matahari dan bulan. Jika engkau bertanya tentang matanya, matanya berwarna hitam dan putih bola matanya sangat mempesona.

Jika engkau bertanya tentang lekuk tubuhnya, maka engkau lihat bagai keindahan dahan pepohonan. Jika engkau bertanya tentang kemolekan tubuhnya, maka bagai gadis remaja dan kelembutan kulitnya bagai buah delima. Jika engkau bertanya tentang warna kulitnya, maka bagai batu permata yaqut dan marjan. Jika engkau tanya tentang senyumannya, maka dapat engkau bayangkan betapa mempesonanya ketika seorang bidadari tersenyum kepada kekasihnya di dalam surga.

Jika dia berpindah dari satu kamar ke kamar yang lain, dia bagaikan matahari yang berpindah-pindah. Jika ia berkencan dengan kekasihnya, maka dapat kamu bayangkan betapa mesranya hubungan keduanya. Jika ia berpelukan dengan kekasihnya, maka bisa kamu bayangkan betapa nikmatnya antara keduanya.

Pembicaraannya mempesonakan dan lugu bagai seorang yang tidak pernah berbuat salah. Meskipun telah sangat lama duduk dengannya, tetapi masih dirasa kurang oleh teman duduknya. Jika dia bersenandung,maka betapa merdu suaranya.

Jika engkau menciumnya, maka engkau rasa tidak ada yang lebih menyenangkan dari ciuman itu. Jika dia memberimu sesuatu, maka tidak ada yang lebih lezat san lebih menyenangkan dari pada pemberiannya.

Subhanallah.

Jumat, 18 Juli 2014

Ini moment untuk berhenti

Dalam sebuah iklan digambarkan bahwa semua orang dewasa paham rokok adalah sesuatu yang buruk dan berbahaya tapi mereka mengingkari fakta ini.Bagaimana perasaan mereka jika ada anak-anak yang merokok?
Ternyata jawaban sama. Mereka mengatakan bahwa rokok tidak baik untuk kesehatan. Mereka juga mengatakan jika rokok bisa membunuhmu dengan cepat. Kau ingin mati atau bermain dengan riang? Jika kamu ngerokok,kamu sama saja memasukkan zat berbahaya yang bisa memicu kanker, gangguan pernapasan dan stroke ke dalam tubuh. Tapi kebanyakan orang dewasa melupakan sesuatu tentang dirinya.Lalu kenapa orang dewasa masih menghisapnya? Ini cuma masalah mindset.

Ketika mereka ditanya kenapa masih merokok sementara ia sadar akan bahayanya,jawabannya bervariasi tapi secara garis besar adalah sama. Faktor kebiasaan dan lingkungan memberi pengaruh besar untuk masalah satu ini. Dan ketika ditegur anak-anak pun mereka cuma bisa diam.“ Anda mengkhawatirkan kami,tapi kenapa tidak dengan diri Anda sendiri?.”

Banyak fakta mengejutkan tentang para perokok. Kebanyakan dari mereka belajar itu sejak usia dibawah 15 tahun meski belum kontinyu. Lama kelamaan semakin kecanduan alasannya kurang gaul,kurang gagah dan g percaya diri kalau g ngerokok. Apalagi setelah makan,ngerokok menjadi ritual wajib bagi para pecandunya. Bahkan ada yang sampai rela menukar sarapan mereka dengan sebatang rokok. Parah.

Mulai sekarang coba katakan ini pada diri Anda sendiri.“ Dulu saya pikir rokok itu enak,habis makan kalau g ngerokok bingung. Tapi sebenarnya g ngerokok pun g apa-apa. Karena g ngerokok sehat kok. Ngerokok pun g bikin cakep,ngapain minder?. Saya g perlu rokok. Walau pun saya sehat,saya g mau ngerokok. Saya pengen terus sehat. Saya cinta tubuh saya. Saya cinta anak-anak saya,orang-orang disekitar saya. Saya cinta keluarga saya. Ngapain saya ngerokok? saya g perlu rokok. Saya hanya butuh sehat. Selamat tinggal rokok,selamat tinggal.“

Intinya adalah ada dipikiran saja. Mari berhenti sekarang juga demi diri sendiri dan orang-orang yang kita sayangi.Ingat,asap rokok itu lebih berbahaya dari asap knalpot kendaraan bermotor. Masih ingin ngerokok? Pikir lagi.

Matikan rokok sebelum rokok mematikan Anda.
Selamat berjuang dan sambut hari yang lebih pure dan sehat tanpa asap rokok.

Selasa, 15 Juli 2014

Untuk Perempuan

Tidak akan pernah habis kata untuk menggambarkan sosok satu ini.Sosok yang begitu di muliakan dalam Islam.Namanya di abadikan dalam surat An-Nisa dan surat Maryam.Tapi mari kita lihat kepribadian mereka dalam perspektif yang berbeda di era modern ini.Perempuan di katakan modern menurut sebagian orang adalah yang tinggi semampai, berkulit putih dan mengikuti fashion,berambut panjang lurus terurai dan yang paling penting sudah punya pacar.Kalau masih "jomblo" dibilang bid'ah atau bahasa kasarnya kampungan dan g ngikutin trend.Jika gambarannya seperti itu,lalu bagaimana dengan perempuan-perempuan pesantren dan perempuan-perempuan yang berjilbab dan menjalani hidup sesuai tuntunan agama Islam? Apakah mereka belum modern?

Penilaian masyarakat memang kadang terbalik.Para orangtua justru khawatir jika di usia 17 anak perempuan mereka belum punya gandengan akan jadi perawan tua.Ini kan aneh.Dan yang lebih aneh lagi mereka yang menjaga keimanan mereka karena tidak mau pacaran justru di anggap tidak normal ,di jauhi dan dibilang katro-lah,ndeso-lah, rugi-lah.
Lalu apakah untuk disebut perempuan modern itu harus punya banyak cowok? yang modis seperti idola mereka di televisi? yang semakin kesini pakaiannya semakin tidak mencerminkan kalau mereka ingin di hormati?

Lalu bagaimana dengan perempuan yang berjilbab,yang pakaiannya tertutup rapat  karena tidak ingin lekuk tubuhnya dinikmati orang sembarangan,yang jilbabnya mewakilinya mengatakan kepada seluruh orang jika ia tidak rela sehelai rambutnya dilihat orang,apakah tidak bisa disebut modern?
Saya kasih gambaran begini,jika ada dua orang perempuan yang hidup di zaman yang sama dengan pendidikan yang sama,yang satu ngikutin tren dan yang satu memegang teguh ajaran agama,bisakah yang ngikutin tren itu di bilang modern? dan yang pakai jilbab tidak modern? padahal mereka hidup di zaman yang sama.

Kadang saya kasihan dengan kalian.Kalian ingin dihormati tapi penampilan kalian tidak mencerminkan seseorang yang patut dihormati.
Kalian justru lebih senang jika dipanggil dengan panggilan yang tidak seharusnya kalian sandang.
Ayam kampuslah,cabe-cabeanlah,lesbian lah atau
(maaf
) pelacur.
Saya jadi ingat petistiwa baru-baru ini di mana lokalisasi dolly ditutup oleh wali kota surabaya yang juga bagian dari perempuan.
Tujuannya jelas untuk memerdekakan kalian tapi sebagian dari kalian malah mati-matian menolak penutupan dengam alasan mau makan apa padahal    dalam kasus ini ibu risma sudah memberi solusi yang baik menurut saya.
Kadang saya juga mikir tidak enak banget jadi laki-laki zaman sekarang.Jika ada kasus perkosaan misalnya, kamilah yang kalian salahkan.Tidak bisa jaga syahwatlah,inilah-itulah.Tapi kalian tidak pernah berpikir kenapa sampai kejadian itu terjadi.Jika tidak ada umpan kami sebenarnya bisa menjaga itu tapi karena kalian yang lebih senang memakai pakaian yang semakin terbuka itulah penyebabnya.Bukan bermaksud menyalahkan kalian,tapi bukankah kalian tahu kaum adam itu diciptakan dari sembilan nafsu satu pikiran?

Dan dalam urusan mencari pendamping hidup,kenapa kalian lebih memilih yang tampan secara fisik saja.Kalau sekedar tampan saja saya rasa patung pancoran itu memenuhi kriteria.Kalau boleh memberi saran seharusnya kalian memilih laki-laki yang menjaga sholatnya dengan baik.Laki-laki yang demikian akan menjadi pemimpin yang baik bagimu karena ia tahu bagaimana memimpin diri sendiri untuk tidak mendekati neraka.Bukankah sekali lagi kalian paham bahwa surga dan neraka kalian tergantung suami kalian kelak?
Lalu masih ngeyel memilih yang cuma tampan tampilan luarnya saja?

Memang sih di era ini wanita yang modern seperti di televisi itu lebih mudah mendapatkan pekerjaan daripada yang berjilbab.Tapi yang berjilbab tahu tempat dimana mereka harus bekerja. Contohnya untuk menjadi seorang SPG anda tidak perlu punya IPK yang tinggi, raport ibadah yang bagus,tidak perlu lulus dari institusi sekolah ternama.Anda hanya cukup punya wajah yang cantik,pintar merayu,tubuh yang proporsional.Berangkaaaaaaaaat!!! Karena kebanyakan orang memang tidak suka tawar-menawar dan dengan kriteria SPG yang sepeti itu,lagsung beli saja.

Jika ukuran modernisasi adalah keterbukaan berbusana,berarti sapi dan kawan-kawannya itu bisa dikatakan jauh lebih modern ketimbang manusia bahkan jauh sebelum manusia mengenal peradaban dan modernitas.Sapi tidak berbaju,manusia berbusana tapi semakin lama manusia ingin tidak berbusana.Merasa gerah yang akhirnya lebih memilih pakai bikini,hotpants,atau celana yang tidak jelas itu celana dalam atau celana pendek.Disebut celana pendek sepertinya tidak memiliki standart karena setengah paha saja hampir tidak ada.Atau kata lainnya adalah kalian berbusana namun sejatinya telanjang.Karena image dan citra diri yang kalian ciptakan sendiri itulah,saya kadang prihatin dengan banyaknya sebutan yang sebenernya tidak pantas kalian sandang.Bukankah kalian paham betul bahwa mayoritas penghuni neraka adalah kaum kalian? Lalu kenapa kalian tidak mau menyelamatkan diri dari itu.
Rosulullah SAW mengingatkan dalam sabdanya,'' wahai kaum wanita bersedekahlah kalian karena sesungguhnya aku melihat kalian yang paling banyak menghuni neraka.'' Kenapa sedekah? Karena dalam riwayat lain disebutkan bahwa sedekah dapat memadamkan panasnya api neraka.

Kalian berlomba-lomba mempercantik diri agar terlihat sempurna dimata pria.Saya kadang masih tidak habis pikir,kalian bisa begitu mudah merelakan uang kalian hanya untuk membeli baju yang harganya begitu mahal.Atau kosmetik yang harga dan manfaatnya tidak seimbang sebenarnya dalam kacamata saya hanya untuk dibilang "kamu cantik".Bahkan dalam acara tertentu misalnya berapa banyak perhiasan yang harus kalian gunakan untuk melengkapi penampilan kalian?
Bukankah kalian tahu ,agama ini mengajarkan bahwa tabarruj atau bersolek itu dilarang kecuali hanya untuk suami saja?.Bukankah kalian juga paham jika sebaik-baiknya perhiasan dunia adalah wanita shalihah?
Jagalah sholat kalian,berpuasalah dibulan ramadhan dan taatlah pada suamimu,niscaya kamu akan masuk ke dalam surga dari pintu mana saja yang kamu kehendaki.

Ya,hidup adalah pilihan dan setiap pilihan punya konsekuensinya sendiri-sendiri.Agama ini memuliakan kalian lebih dari laki-laki.Kalian jugalah yang nantinya akan menjadi madrasah bagi generasi penerus agama ini.Berhentilah mencontoh artis idola kalian di televisi,ambil yang baik dari mereka buang sisi negativenya.Kembalilah ke fitrah kalian sebagai manusia yang agung yang di pundak kalianlah di sandarkan nasib penerus agama ini.Kalian akan menjadi ibu suatu saat nanti.Tapi apa pun pandangan manusia tentang kalian saya tetap memberi respect yang tertinggi pada kaum kalian.Tanpa kalian kami tidak mungkin ada.Tanpa didikan kalian kami juga tidak akan mungkin sampai di titik ini.Terimakasih untuk semua jasa-jasa itu.Terutama bagi kalian yang sudah di sebut sebagai "IBU". Saya pribadi meyakini bahwa di balik laki-laki hebat akan selalu ada perempuan luar biasa.Laki-laki yang sukses tidak serta merta karena usahanya tapi coba lihat siapa ibunya dan siapa istrinya.

Sebagai penutup,perempuan adalah yang jemarinya tidak pernah lepas menghitung kesalahan dirinya dan menghitung karunia Tuhannya,yang kakinya selalu berjalan pada pengabdian, yang gincunya adalah tutur kata yang baik, yang tangannya ringan menolong dan sejuk saat menyapa, yang kepalanya hanya berisi cinta dan kasih sayang dan yang jiwanya senang berlama-lama dalam mihrab suci sambil merapal dalam ketaatan dan mendekatkan diri denagn Sang Maha Kuasa.

Minggu, 13 Juli 2014

Kenangan Ramadhan

 Ada banyak hal yang masih bener-bener kuingat tentang bulan Ramadhan di saat masa kecilku dulu.Mungkin kalian juga pernah mengalaminya dengan sebutan atau nama yang berbeda.Dan hari ini semua itu benar-benar menjadi hal yang sangat kurindukan.Bulan ini memang selalu kami nantikan karena memang ada beberapa peristiwa yang hanya ada di bulan ini.

Bermain bedug di Masjid.

Ketika orang dewasa sholat tarawih,aku dan anak-anak kecil seumuranku biasanya bermain-main di masjid itu atau sekedar duduk-duduk di depan serambinya.Dan tak jarang juga bikin gaduh yang membuat orang di shaf paling belakang harus ber-hush untuk mengingatkan kami ada orang yang sedang sholat. Setelah tarawih selesai lengkap beserta doanya,biasanya akan selalu ada seseorang dari jamaah yang akan membunyikan bedug dengan irama tertentu.Dan ini yang selalu membuat saya terbius untuk selalu datang ke masjid meski jarang ikut sholat tarawih.hehehe maklum namanya juga anak-anak.

Bermain Petasan.

Di kampungku dulu,petasan sudah bukan barang yang asing bagi kami.Mainan yang berbahaya sebenarnya,tetapi orangtua kami pun tidak ada yang bisa melarang kami memainkannya,Mungkin karena rasa antusias kami dalam memainkannya. Selepas sholat tarawih itulah biasanya kami bermain dari petasan seukuran cabe rawit yang disulut dengan rokok atau obat nyamuk bakar terus dilempar sampai yang segede lengan orang dewasa ''made in''  sendiri semuanya ada.Tak jarang juga kami bermain perang petasan,saling lempar petasan yang sudah disulut itu tapi hanya yang seukuran cabe rawit saja.Ada juga yang bermain " mercon bumbung",petasan yang dibuat dari bambu yang diisi minyak tanah yang cara membunyikannya harus di sulut dengan api dari lubang disalah satu ujungnya.Bunyinya seperti meriam ketika ditembakkan.Alhasil,tak jarang juga banyak orang tua yang ngomel-ngomel karena suaranya yang berisik mungkin.Tapi permainan yang terakhir ini sudah tidak ada lagi hari ini kalau pun masih ada sangat jarang ditemui.

Lari pagi.

Namanya memang lari pagi tapi kegiatannya sama sekali bukan lari pagi hanya jalan-jalan biasa.Kegiatan ini biasanya dilakukan pagi hari selepas sholat subuh sampai sekitar jam 6 pagian.Rutenya menyusuri jalanan di utara kampung kami atau menyusuri rel kereta di sebelahnya.Di akhir pekan bentuk lain dari kegiatan ini adalah mengunjungi pantai yang tidak terlalu jauh dari kampung kami.

Warung Sore.

Sambil menunggu maghrib,biasanya kami jalan-jalan sembari wisata kuliner.Ramadhan memang membawa berkah tersendiri bagi para pedagang.Uniknya,tiba-tiba saja banyak orang jualan ini-itu bermunculan di bulan ini.Di tempat-tempat tertentu sepanjang jalan di kampung kami sampai pasar kota menjamur orang-orang yang menjajakan berbagi menu makanan berbuka puasa,Mulai dari gorengan,berbagi macam es,bakso,buah-buahan khas Bulan Ramadhan seperti timun suri,semangka,kelapa muda dan lain sebagainya.Fenomena ini hanya bisa dijumpai di bulan ini,bulan Ramadhan.Kalau pun ada di bulan lain,tidak seramai dan sebanyak di bulan ini.Bahkan tak jarang hanya ada pedagang yang berjualan di bulan ini saja.

Agenda Ramadhan.

Yang satu ini khusus untuk anak sekolahan.Tugas yang harus diisi ini berbentuk sebuah buku yang harus ditandatangani oleh Ustadz yang ngasih tausiah.Isinya tentu saja ibadah khas bulan Ramadhan seperti tilawah,tarawih,sholat lima waktu,kuliah pagi dan mendengarkan ceramah agama serta kolom tanda tangan imam atau ustadz.Nah,di sinilah keunikannya karena tiba-tiba saja seorang ustadz akan jadi artis dadakan yang diserbu fans untuk dimintai tandatangan selepas sholat tarawih,sholat subuh dan sholat jumat bagi siswa laki-laki.

Beberapa hal tersebut kini begitu kurindukan.Hal akan selalu kuingat saat Ramadhan tiba.Ditempatku berdiri hari ini tidak ada tradisi semacam itu.Negeri yang hampir masyarakatnya tidak beragama.Begitu sulit menemukan masjid di negeri ini.Kalau pun ada tidak seperti masjid yang kalian tahu seperti di negeri kita.Tapi walau pun begitu,bukan halangan untuk tetap menjalankan syari'at agama.Dari berbagai sumber yang pernah saya baca Islam mulai menggeliat di negeri ginseng ini.Banyak dari mereka yang sudah memeluk agama Islam atau sekedar mempelajarinya.Semoga suatu saat nanti,Islam bisa berjaya di negeri ini.Aamiin

Jumat, 11 Juli 2014

Kisah orang yang mati setelah berbuat maksiat

Ramadhan 2014

Iblis adalah musuh besar dan abadi yang senantiasa menyesatkan manusia agar berpaling dari Allah SWT. Ia akan terus berupaya menggoda manusia agar mengikuti jalannya.Semakin tinggi ketaatan dan takwa seseorang maka akan semakin hebat dan licik cara yang ia pakai. Salah satu korban kelicikan iblis adalah Barsisa.

Barsisa adalah seorang guru di zaman Bani Israil. Ia sangat rajin dan giat melakukan ibadah,memiliki karamah ( keistimewaan ) yang luar biasa,muridnya yang mencapai 600.000 orang saja bisa terbang semua.

Pada suatu hari iblis mendatangi rumahnya. " Siapa engkau? Dan ada keperluan apa kesini?" tanya Barsisa setelah membukakan pintu. " Namaku Abid, dan saya ingin menjadi teman beribadah Anda," jawab laki-laki yang tak lain adalah iblis.

Sambil mempersilahkannya masuk, Barsisa berkata : " Barangsiapa beribadah kepada Allah maka cukuplah Allah yang menjadi temannya." Mendengar itu, iblis tidak lantas berputus asa.Ia terus memutar otak memikirkan cara agar bisa menyesatkan Barsisa.Akhirnya ia memutuskan untuk tinggal di rumah Barsisa beberapa hari.

Selama menetap di rumah Barsisa, iblis sangat rajin beribadah.Bahkan selama tiga hari tidak makan tidak minum terus melakukan ibadah.Menyaksikan itu Barsisa bertanya kepada iblis, " Wahai pemuda, aku telah beribadah selama 620 tahun tapi aku tidak sanggup beribadah sepertimu, tanpa makan dan minum serta istirahat. Apa yang harus kulakukan agar bisa sepertimu."

Mendapat angin segar, iblis tidak membiarkannya lewat begitu saja. "Terlebih dulu kamu harus melakukan maksiat dan kemudian bertaubat.
Setelah itu kamu pasti akan mendapat halawah ( Kemanisan ) ibadah," jawab iblis.

Tanpa sadar Barsisa membenarkan ucapan iblis yang tampak masuk akal itu.Lantas ia bertanya, " Dosa apa yang harus aku lakukan?"
" Membunuh, Zina atau minum khamar?"
dari ketiganya minum khamarlah yang paling ringan dosanya dan hanya berurusan dengan Tuhan, " jawab iblis melancarkan serangan selanjutnya.

Setelah berpikir sejenak,Barsisa memilih untuk meminum khamar dan kemudian mendatangi tempat penjuakan khamar yang dijaga oleh seorang perempuan. Sampai di sana ia membeli dan langsung meminumnya.Dalam keadaan mabuk itu ia memperkosa perempuan penjaga toko dan membunuh suami perempuan itu yang mencoba menghalanginya.

Berita perzinahan dan pembunuhan itu pun segera menyebar ke seluruh pelosok negeri sehingga di ketahui raja. Raja kemudian memutuskan untuk mengeksekusi Barsisa. Di hari eksekusi itu, datanglah iblis menemui Barsisa. " Wahai Barsisa,apakah kamu ingin selamat dari hukuman ini?" tanya iblis. Barsisa hanya mengangguk lemas tak berdaya." Kamu harus sujud terlebih dahulu kepadaku dengan menundukkan kepalamu," kata iblis. Barsisa pun menurutinya dan pada saat itu pedang algojo pun menebas lehernya.
Innalillahi wa inna illaihi raji'un,Barsisa akhirnya meninggal dalam keadaan yang buruk ( suul khotimah )

Pesan moral yang dapat diambil dari cerita di atas adalah :

01. Sebanyak apapun ibadah yang kita lakukan,kita harus selalu waspada terhadap tipu daya iblis yang sewaktu-waktu dapat mereka lancarkan. Semakin tinggi martabat seseorang,semakin tinggi kadar ketaatan dan ketakwaan seseorang maka semakin besar pula godaan yang akan menghadangnya.

02. Jangan memandang remeh dosa kecil sekecil apapun.Karena dosa kecil itu merupakan jenjang untuk mengerjakan dosa yang lebih besar lagi. Bertobatlah segera jika telah mengerjakannya.

Kamis, 03 Juli 2014

Membentuk Pribadi Islam

Kamu adalah umat terbaik yg dilahirkan untuk manusia.Menyuruh kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang mungkar.Dan beriman kepada Allah.Sekiranya ahli kitab beriman,tentulah itu lebih baik bagi mereka.Diantara mereka ada yang beriman dan kebanyakan mereka adalah orang-orang yang fasik.(Qs.Ali Imron 110)
Cermati dengan seksama Firman Allah diatas bahwa kita disebutkan sebagai umat terbaik yang dilahirkan sebagai manusia bila kita mempunyai tiga unsur pembentuk pribadi yang harus melekat pada diri kita dan mampu mengaplikasikannya dalam berkehidupan.
01. Mengajak pada yang ma'ruf.
02. Mencegah dari yang munkar.
03. Beriman kepada Allah SWT.
Rasanya tidak berlebihan jika ketiga hal ini yang dikatakan sebagai tonggak peradaban manusia.Sebuah fakta yang tidak bisa dipungkiri bahwa tiga hal ini adalah pilar dan pondasi dalam membangun kehidupan manusia.Tiga hal ini juga yang menjadi dasar dan menginspirasi terbentuknya lembaga-lembaga pemerintahan yang mengatur hubungan antar sesama manusia untuk tujuan universal.Jika tiga hal ini terpisahkan antara satu dan lainnya,maka kemurnian tujuan tidak akan terwujud.Yang terjadi justru sebaliknya dimana kepentingan pribadi lebih diutamakan.Sehingga mempengaruhi proses terbentuknya jamaah atau perkumpulan umat terbaik seperti disebutkan dalam ayat di atas.
Untuk menuju kebaikan itu,individu atau perorangan merupakan komponen terkecil yang memainkan peranan penting dalam menentukan perjalanan menuju kearah kebaikan bersama.Oleh karena itu yang menjadi titik tolak dalam gerakan dakwah dimulai dari individu kemudian keluarga dan seterusnya.Dengan kata lain,mari kita memulai kebaikan dari diri sendiri sebagai sasaran dan pelaku dakwah,kemudian keluarga dan kerabat dekat. " Dan berilah peringatan kepada kerabat-kerabatmu yang terdekat." (Qs.Asy-Syu'ara 214)
Kemudian dilanjutkan ke lapisan masyarakat baik secara terang-terangan maupun diam-diam." Kemudian sesungguhnya aku telah menyeru mereka (kepada iman) dengan terang-terangan,kemudian sesungguhnya aku (menyeru) mereka (lagi) dengan terang-terangan dan dengan diam-diam." (Qs. Nuh 8-9).
Jika kita semua mampu melakukan gerakan pembentukan pribadi Islam ini dengan cepat dan masiv namun tetap dengan cara bertahap (tadaruuj),inshaallah dakwah ini akan cepat menyebar di seluruh penjuru bumi ini.Sehingga mampu menepis isu-isu negatif yang sengaja disebarkan oleh musuh-musuh Islam.Apalagi jika kita mampu mengajak satu demi satu dari mereka untuk bergabung ke dalam barisan  dakwah islamiyah ini,pasti akan mampu memberi efek positif yang luar biasa.Di samping itu mereka akan mampu menjelaskan dan meluruskan opini serta persepsi publik yang salah terhadap dien ini.
Yang perlu di garis bawahi adalah seorang da'i harus menyadari bahwa dia bukan saja seorang alim yang menjadi panutan tetapi sebuah pribadi yang bertanggungjawab untuk menyampaikan risalah islam sebatas yang telah diketahuinya.Hendaknya mampu memberikan contoh yang baik untuk dapat ditampilkan di hadapan masyarakat.Dan mampu mengaktualisasikan keselarasan kehiduoan dalam pribadinya.
Memberi contoh yang baik memang bukan pekerjaan yang mudah,bahkan inilah tugas beras yang da'i.Tidak sedikit orang yang mampu memukau banyak orang dengan kata-kata super hebat,namun sering tidak selaras antara ucapan dan perbuatannya.Sehingga membuat orang tidak lagi menghormati dirinya.Banyak orang yang mampu menguraikan dengan detail tentang hidup sederhana namun kehidupannya amat jauh dari kesederhanaan.Teramat banyak orang yang mampu menguraikan sistem tata nilai kehidupan dalam islam namun dalam kesehariaannya mereka tidak mampu berbuat dan bermu'amalah dengan baik walaupun dengan tetangga dekatnya,keluarganya bahkan saudaranya.
Tapi itulah manusia yang harus selalu harus diingatkan.Itulah manusia yang selalu saja melupakan.Itulah manusia yang meskipun diciptakan dalam bentuk yang sempurna tapi tetap saja tidak sempurna.Karena kesempurnaan hanya milik Allah SWT.Sekali lagi mari kita mulai dari diri kita sendiri untuk membentuk pribadi yang sesuai ajaran islam.Sehingga bisa membawa kebaikan bagi semua.
Semoga.